No. | Nomor | Tentang |
1 | SE-45/PJ.BT5/1985 | KUNJUNGAN PENGAWASAN OLEH PARA KEPALA INSPEKSI PAJAK (PENGAWASAN SERI KE-III) |
2 | SE-76/PJ/1985 | PETUNJUK OPERASIONAL SEBELUM ADANYA ORGANISASI DJP YANG BARU (SERI VII) |
3 | SE-79/PJ/1985 | PENGARAHAN OPERASIONAL SEBELUM ADANYA ORGANISASI DJP YANG BARU (SERI VIII) TENTANG PELAKSANAAN RESTITUSI SEMUA JENIS PAJAK TAHUN 1983 DAN SEBELUMNYA) |
4 | SE-96/PJ/1985 | PETUNJUK OPERASIONAL SEBELUM ADANYA ORGANISASI DJP YANG BARU (SERI IX : PENYELESAIAN RESTITUSI SETELAH OKTOBER 1985) |
5 | SE-03/PJ.2/1985 | NPWP CABANG-CABANG PERUSAHAAN DALAM SATU WILAYAH |
6 | SE-12/PJ.2/1985 | BUKU PETUNJUK PENGISIAN SPT PPh ORANG PRIBADI KP. PPh 1C (SERI SPT PPh - 03) |
7 | SE-27/PJ.2/1985 | NILAI PAJAK KEKAYAAN DARI RUMAH YANG DIBELI DENGAN CICILAN" |
8 | SE-28/PJ.2/1985 | PERBEDAAN PENELITIAN DAN PEMERIKSAAN PAJAK PENGHASILAN (SERI PPh UMUM -14) |
9 | SE-29/PJ.2/1985 | PELIMPAHAN WEWENANG DIREKTUR JENDERAL PAJAK KEPADA KEPALA INSPEKSI PAJAK UNTUK MENGELUARKAN SURAT KETETAPAN PAJAK, SURAT TAGIHAN PAJAK, SURAT KETETAPAN PAJAK TAMBAHAN, SURAT KEPUTUSAN KELEBIHAN PEMBAYARAN PAJAK DAN SURAT PEMBERITAAN (SERI PPh UMUM - 15) |
10 | SE-32/PJ.2/1985 | PENANGANAN WAJIB PAJAK PERSEORANGAN KARYAWAN YANG MEMPUNYAI NOMOR POKOK WAJIB PAJAK DALAM RANGKA "CRASH PROGRAM" |
11 | SE-36/PJ.2/1985 | SPT TAHUNAN PPh 1985 |
12 | SE-01/PJ.3/1985 | PENYALUR UTAMA DAN AGEN UTAMA (SERI PPN - 22) |
13 | SE-02/PJ.3/1985 | PENETAPAN SATU TEMPAT USAHA SEBAGAI TEMPAT TERHUTANG PAJAK PERTAMBAHAN NILA |
14 | SE-03/PJ.3/1985 | PPN DALAM PERUSAHAAN TERPADU YANG MENGHASILKAN BAIK BKP MAUPUN BUKAN BKP (SERI PPN-24) |
15 | SE-04/PJ.3/1985 | PAJAK PERTAMBAHAN NILAI ATAS USAHA PHOTO STUDIO (SERI PPN - 25) |
16 | SE-05/PJ.3/1985 | PAJAK PERTAMBAHAN NILAI ATAS TOKO KACA MATA (SERI PPN - 26) |
17 | SE-06/PJ.3/1985 | KEPUTUSAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NO. 1252/KMK.04/1984 TANGGAL 18 DESEMBER 1984 |
18 | SE-07/PJ.3/1985 | PETUNJUK PELAKSANAAN KEPUTUSAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NO. 1252/KMK.04/1984 TANGGAL 18 DESEMBER 1984 |
19 | SE-08/PJ.3/1985 | PAJAK PERTAMBAHAN NILAI ATAS USAHA PHOTO-COPY DLL (SERI PPN - 27) |
20 | SE-09/PJ.3/1985 | PEMAKAIAN SENDIRI DAN PEMBERIAN CUMA - CUMA (SERI PPN-28) |
21 | SE-10/PJ.3/1985 | PENJELASAN TENTANG FAKTUR PAJAK SEDERHANA (SERI PPN - 29) |
22 | SE-14/PJ.3/1985 | CONTOH BUKU REGISTER FAKTUR PAJAK DALAM S.E. SERI PPN 29 (SERI PPN - 30) |
23 | SE-15/PJ.3/1985 | TENGGANG WAKTU ANTARA SAAT TERHUTANGNYA PPN DENGAN SAAT PEMBUATAN FAKTUR PAJAK DAN MASA PAJAK (SERI PPN - 31) |
24 | SE-16/PJ.3/1985 | PERATURAN PERALIHAN DALAM RANGKA PELAKSANAAN UNDANG-UNDANG PAJAK PERTAMBAHAN NILAI 1984 (SERI PPN - 32) |
25 | SE-18/PJ.3/1985 | TARIF PAJAK PERTAMBAHAN NILAI 1984 (SERI PPN - 33) |
26 | SE-19/PJ.3/1985 | PAJAK PERTAMBAHAN NILAI ATAS PENYERAHAN HASIL TEMBAKAU/ROKOK BUATAN DALAM NEGERI (SERI PPN - 35) |
27 | SE-20/PJ.3/1985 | TATA USAHA PELAKSANAAN PEMUNGUTAN PAJAK ATAS IMPOR (SERI PPN - 34) |
28 | SE-21/PJ.3/1985 | PERMOHONAN UNTUK PENETAPAN SUATU TEMPAT USAHA SEBAGAI TEMPAT TERHUTANG PAJAK PERTAMBAHAN NILAI (SERI PPN - 36) |
29 | SE-22/PJ.3/1985 | TATA CARA PEMUNGUTAN, PENYETORAN DAN PELAPORAN PAJAK PERTAMBAHAN NILAI ATAS GULA (SERI PPN - 37) |
30 | SE-23/PJ.3/1985 | PENGERTIAN MENAMBANG DALAM UNDANG-UNDANG PAJAK PERTAMBAHAN NILAI 1984 (SERI PPN - 38) |
31 | SE-25/PJ.3/1985 | PAJAK PERTAMBAHAN NILAI TERHADAP TOKO EMAS (SERI PPN - 39) |
32 | SE-27/PJ.3/1985 | PAJAK PERTAMBAHAN NILAI ATAS USAHA PENJAHIT (SERI PPN-40) |
33 | SE-28/PJ.3/1985 | PERDAGANGAN KONSINYASI (SERI PPN-41) |
34 | SE-29/PJ.3/1985 | PAJAK PERTAMBAHAN NILAI DALAM BIDANG TATA NIAGA SEMEN (SERI PPN-42) |
35 | SE-30/PJ.3/1985 | BEBERAPA PENEGASAN MENGENAI KEPUTUSAN MENTERI KEUANGAN NO 291/KMK.04/1985 (SERI PPN - 43) |
36 | SE-31/PJ.3/1985 | MASALAH BUNGA ANGSURAN PIUTANG DALAM PAJAK PERTAMBAHAN NILAI (SERI-PPN 44) |
37 | SE-32/PJ.3/1985 | PAJAK PERTAMBAHAN NILAI DALAM TATA NIAGA KENDARAAN BERMOTOR (SERI PPN - 45) |
38 | SE-34/PJ.3/1985 | PAJAK PERTAMBAHAN NILAI DI BIDANG MINYAK DAN GAS BUMI (SERI PPN - 46) |
39 | SE-36/PJ.3/1985 | PAJAK PERTAMBAHAN NILAI ATAS PENYERAHAN GULA PASIR DAN TEPUNG TERIGU (SERI PPN-47) |
40 | SE-39/PJ.3/1985 | PENARIKAN KEMBALI KEPUTUSAN PENGUKUHAN MENJADI PENGUSAHA KENA PAJAK (SERI PPN-48) |
41 | SE-40/PJ.3/1985 | PAJAK PERTAMBAHAN NILAI ATAS USAHA PERIKLANAN (SERI PPN-49) |
42 | SE-41/PJ.3/1985 | PROSEDUR DAN ADMINISTRASI RESTITUSI PAJAK PERTAMBAHAN NILAI (SERI PPN - 50) |
43 | SE-42/PJ.3/1985 | LAPORAN BULANAN SPT MASA PAJAK PERTAMBAHAN NILAI (SERI PPN - 51) |
44 | SE-44/PJ.3/1985 | PELAKSANAAN PAJAK PERTAMBAHAN NILAI ATAS USAHA PENJAHIT (SERI PPN - 52) |
45 | SE-45/PJ.3/1985 | PAJAK PERTAMBAHAN NILAI DALAM TATA NIAGA EMAS PERHIASAN (SERI PPN - 53) |
46 | SE-46/PJ.3/1985 | PELAKSANAAN ADMINISTRASI PPN ATAS PENYERAHAN BBM DAN BUKAN BBM OLEH PERTAMINA (SERI PPN - 54) |
47 | SE-49/PJ.3/1985 | PENGERTIAN SUPPLIER DALAM S.E. BERSAMA DIREKTUR JENDERAL PAJAK DAN DIREKTUR ANGGARAN (SERI PPN - 55) |
48 | SE-50/PJ.3/1985 | LAPORAN BULANAN PAJAK PERTAMBAHAN NILAI (SERI PPN-56) |
49 | SE-51/PJ.3/1985 | PENGGUNAAN BAHASA ASING DAN SATUAN MATA UANG ASING DALAM FAKTUR PAJAK (SERI PPN-57) |
50 | SE-52/PJ.3/1985 | PAJAK PERTAMBAHAN NILAI ATAS PENYERAHAN BARANG KENA PAJAK DARI IMPORTIR KEPADA INDENTOR (SERI PPN-58) |
51 | SE-53/PJ.3/1985 | PENEGASAN PENGUSAHA SEISMIC DATA PROCESSING SEBAGAI PKP (SERI PPN-59) |
52 | SE-55/PJ.3/1985 | DASAR PENGENAAN PPN UNTUK PENYERAHAN BANGUNAN OLEH PENGUSAHA BIDANG REAL ESTATE DAN INDUSTRIAL ESTATE (SERI PPN-60) |
53 | SE-57/PJ.3/1985 | PENCABUTAN KEPUTUSAN STATUS PENGUSAHA KECIL DALAM PELAKSANAAN UU PPN 1984 (SERI PPN-61) |
54 | SE-62/PJ.3/1985 | PETUNJUK PELAKSANAAN PENGELUARAN SURAT TAGIHAN PAJAK (STP) PAJAK PERTAMBAHAN NILAI 1984 (SERI PPN - 63) |
55 | SE-64/PJ.3/1985 | KEGIATAN DRILLING SEBAGAI KEGIATAN NON KONSTRUKSI (SERI PPN - 65) |
56 | SE-65/PJ.3/1985 | PENAFSIRAN ATAS PASAL 9 AYAT (8) HURUF B UU PPN 1984 (SERI PPN-66) |
57 | SE-66/PJ.3/1985 | PEMBEBASAN PPN SEBESAR 2% ATAS GULA BAGIAN PETANI TRI |
58 | SE-67/PJ.3/1985 | SURAT KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NO. KEP.114/PJ.3/1985 TANGGAL 18 DESEMBER 1985 |
59 | SE-07/PJ.4/1985 | SKPKPP DAN SPMKP PAJAK PERTAMBAHAN NILAI DAN PAJAK PENJUALAN ATAS BARANG MEWAH |
60 | SE-08/PJ.4/1985 | NPWP SEBAGAI IDENTITAS PEMBAYARAN PAJAK |
61 | SE-11/PJ.4/1985 | PEMBAYARAN PAJAK-PAJAK DILUAR TEMPAT DOMISILI WAJIB PAJAK |
62 | SE-14/PJ.4/1985 | PENYEMPURNAAN BEBERAPA BENTUK LAPORAN PENERIMAAN PAJAK" |
63 | SE-18/PJ.4/1985 | KOMPILASI LPM PER KANTOR WILAYAH" |
64 | SE-20/PJ.4/1985 | PETUNJUK PELAKSANAAN PEMBAYARAN KEMBALI PAJAK ATAS SPT TAHUNAN PPh 1984 LEBIH BAYAR |
65 | SE-22/PJ.4/1985 | BEBERAPA PENJELASAN DI SEKITAR RESTITUSI PPh 1984 |
66 | SE-23/PJ.4/1985 | SURAT PERINTAH MEMBAYAR KEMBALI PAJAK (SPMKP) |
67 | SE-24/PJ.BT4/1985 | PEMERIKSAAN TERHADAP WAJIB PAJAK PENANAMAN MODAL YANG FASILITAS PERPAJAKANNYA TELAH DICABUT OLEH KETUA BKPM |
68 | SE-25/PJ.4/1985 | PEMBETULAN LAMPIRAN VI, X DAN XI PETUNJUK PELAKSANAAN PEMBAYARAN KEMBALI PAJAK ATAS SPT TAHUNAN PPh 1984 LEBIH BAYAR |
69 | SE-26/PJ.4/1985 | PENGIRIMAN SKPKAP/SKPKPP DAN SPMKP SERTA BENTUK FORMULIR SKPKPP |
70 | SE-28/PJ.4/1985 | PENAGIHAN AKTIF PERSUASIF |
71 | SE-29/PJ.4/1985 | TATA CARA PELAKSANAAN PEMBERIAN ANGSURAN DAN PENUNDAAN PEMBAYARAN PAJAK |
72 | SE-30/PJ.4/1985 | TATA CARA PENGHAPUSAN PIUTANG PAJAK DAN PENETAPAN BESARNYA PENGHAPUSAN |
73 | SE-31/PJ.4/1985 | SEGI HITUNG ASLI (SHA) DARI KANTOR KAS NEGARA |
74 | SE-34/PJ.4/1985 | PEMBATALAN SKPKPP/SPMKP LAMA YANG BELUM DIUANGKAN S/D TGL. 26 OKTOBER 1985 |
75 | SE-35/PJ.4/1985 | PENJELASAN LEBIH LANJUT TENTANG PENGISIAN FORMULIR SKPKAP/SKPKPP |
76 | SE-37/PJ.4/1985 | PETUNJUK PELAKSANAAN TATA USAHA SEHUBUNGAN DENGAN PELAKSANAAN SK 823/KMK.04/1985 |
77 | SE-103/PJ.BT4/1985 | PEMERIKSAAN SMB WPPM |
78 | SE-03/PJ.5/1985 | TATA CARA PEMBETULAN DOKUMEN PENGAMPUNAN PAJAK (SERI 12-PENGAMPUNAN) |
79 | SE-04/PJ.5/1985 | PETUNJUK PELAKSANAAN ADMINISTRASI PEMBETULAN DOKUMEN PENGAMPUNAN PAJAK (SERI : 13 PENGAMPUNAN) |
80 | SE-06/PJ.5/1985 | PETUNJUK PELAKSANAAN PEMERIKSAAN |
81 | SE-07/PJ.BT5/1985 | BEBERAPA PENJELASAN TAMBAHAN SEHUBUNGAN DENGAN SE-94/PJ.BT5/1984 TENTANG PEDOMAN PENATAAN KEMBALI BERKAS |
82 | SE-55/PJ.BT5/1985 | LPT/LPK SEBAGAI ALAT PENGAWASAN (PENGAWASAN, SERI KE-V) |
83 | SE-70/PJ.8/1985 | KEBIJAKSANAAN PEREKAMAN DAN UPDATING DATA (SERI NPWP-34) |
84 | SE-76/PJ.8/1985 | UP-DATING PKP PPN |
85 | SE-88/PJ.8/1985 | KELUARAN YANG DIBUAT TERMINAL KOMPUTER (SERI-NPWP-36) |
86 | SE-120/PJ.8/1985 | PENJELASAN TAMBAHAN ATAS SERI NPWP-33 (SERI NPWP-37) |
87 | SE-133/PJ.8/1985 | PENGUKUHAN KEWAJIBAN PPN (SERI NPWP-38) |
88 | SE-09/PJ.12/1985 | RAHASIA JABATAN |
89 | SE-26/PJ.12/1985 | PENANDA TANGANAN KPU.6 |
90 | SE-51/PJ.12/1985 | PENGARAHAN OPERASIONAL SEBELUM ADANYA ORGANISASI DJP YANG BARU (SERI IV) |
91 | SE-52/PJ.12/1985 | PENGARAHAN OPERASIONAL SEBELUM ADANYA ORGANISASI DIREKTORAT JENDERAL PAJAK YANG BARU (SERI V) |
92 | SE-68/PJ.12/1985 | RAHASIA JABATAN |
93 | SE-69/PJ.12/1985 | PENGARAHAN OPERASIONAL SEBELUM ADANYA ORGANISASI DITJEN PAJAK BARU (Seri - VI) |
94 | SE-75/PJ.12/1985 | PERBAIKAN LAMPIRAN II (SERI V) SERTA LAMPIRAN IV DAN V (SERI VI) SE DIR. JEN PAJAK TENTANG PENGARAHAN OPERASIONAL SEBELUM ADANYA ORGANISASI DJP YANG BARU |
95 | SE-80/PJ.12/1985 | PELAKSANAAN ANALISA JABATAN DI LINGKUNGAN DEPARTEMEN KEUANGAN |
96 | SE-82/PJ.12/1985 | PERMINTAAN DATA-DATA/INFORMASI PERPAJAKAN OLEH INSTANSI LAIN |
97 | SE-87/PJ.12/1985 | PENGIRIMAN TEMBUSAN SE DIREKTUR JENDERAL PAJAK TANGGAL 22 AGUSTUS 1985 NOMOR SE-69/PJ.12/1985 |
98 | SE-102/PJ.12/1985 | PENGARAHAN OPERASIONAL SEBELUM ADANYA ORGANISASI DJP YANG BARU (SERI X : PENELITIAN SETEMPAT PPN) |
99 | SE-105/PJ.12/1985 | RALAT ATAS SURAT EDARAN PENGARAHAN OPERASIONAL (SERI : X) |
100 | SE-01/PJ.21/1985 | PAJAK KEKAYAAN TAHUN 1985 |
101 | SE-02/PJ.21/1985 | BIDANG-BIDANG TERTENTU YANG MEMBERIKAN PENGHASILAN KEPADA DANA PENSIUN YANG TIDAK TERMASUK SEBAGAI OBYEK PAJAK DARI PAJAK PENGHASILAN (SERI PPh UMUM - 06) |
102 | SE-09/PJ.21/1985 | PENGHASILAN YANG DIKENAKAN TARIF EFEKTIF RATA-RATA |
103 | SE-14/PJ.21/1985 | PENERIMAAN SPT TAHUNAN PPh TAHUN PAJAK 1984 (SERI SPT PPh - 04) |
104 | SE-19/PJ.21/1985 | PENERAPAN NORMA PENGHITUNGAN PAJAK PENGHASILAN UNTUK MENENTUKAN PENGHASILAN NETTO (SERI PPh NORMA - 01) |
105 | SE-35/PJ.21/1985 | PENGERTIAN KEBENARAN YURIDIS FORMAL (SERI PPh SPT - 06) |
106 | SE-44/PJ.21/1985 | WAJIB LP2P YANG BUKAN WAJIB PAJAK PPh DAN ATAU PKK (SERI LP2P-01) |
107 | SE-04/PJ.22/1985 | PENGISIAN FORMULIR 1771-i SEBAGAI LAMPIRAN SPT BADAN (SERI PPh SPT-01) |
108 | SE-08/PJ.22/1985 | PENENTUAN HARGA SISA BUKU SERTA PENGGOLONGAN HARTA ATAS HARTA YANG TELAH ADA PADA TANGGAL 31 DESEMBER 1983 |
109 | SE-10/PJ.22/1985 | PPh PASAL 23 ATAU PASAL 26 ATAS JASA GIRO, BUNGA MONEY ON CALL DAN DEPOSIT ON CALL |
110 | SE-11/PJ.22/1985 | DEPOSITO BERJANGKA ATAU TABUNGAN LAINNYA YANG DIBIAYAI OLEH PINJAMAN ATAU DANA YANG BERASAL DARI PIHAK KETIGA |
111 | SE-13/PJ.22/1985 | PENGENAAN PPh PASAL 21 ATAS PERSEKUTUAN TENAGA AHLI (SERI PPh UMUM - 08) |
112 | SE-17/PJ.22/1985 | SAAT MULAI BERLAKUNYA SURAT EDARAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR SE-11/PJ.22/1985 TANGGAL 13 MARET 1985 (SERI PPh UMUM - 10) |
113 | SE-24/PJ.22/1985 | PENEGASAN LEBIH LANJUT MENGENAI PELAKSANAAN SURAT EDARAN NOMOR : SE-34/PJ.22/1984 TANGGAL 20 AGUSTUS 1984 (SERI PPh PASAL 23 - 13) |
114 | SE-26/PJ.22/1985 | JANGKA WAKTU PENUNDAAN PENYAMPAIAN SURAT PEMBERITAHUAN TAHUNAN (SERI PPh SPT - 05) |
115 | SE-37/PJ.22/1985 | PEMBETULAN BUTIR 3.2. SURAT EDARAN NOMOR : SE-26/PJ.22/1985 TANGGAL 1 AGUSTUS 1985 (SERI PPh SPT - 05A) |
116 | SE-47/PJ.22/1985 | DANA CADANGAN PIUTANG RAGU-RAGU UNTUK JENIS USAHA LEMBAGA KEUANGAN BUKAN BANK (SERI PPh UMUM - 16) |
117 | SE-51/PJ.22/1985 | SERTIFIKAT EXPOR |
118 | SE-05/PJ.23/1985 | NORMA PENGHITUNGAN KHUSUS PENGHASILAN KENA PAJAK ATAS PENGHASILAN (DEEMED TAXABLE INCOME) DARI PARA TENAGA ASING YANG BEKERJA PADA WAJIB PAJAK BADAN PENGEBORAN MINYAK GAS DAN BUMI DI INDONESIA (DRILLING COMPANY) |
119 | SE-06/PJ.23/1985 | NILAI PKk RUMAH PRIBADI PEJABAT NEGARA YANG WAJIB MENEMPATI RUMAH DINAS KARENA JABATANNYA |
120 | SE-07/PJ.23/1985 | PPh PASAL 21 ATAS PENGHASILAN PEGAWAI NEGERI ATAU PEJABAT NEGARA (SERI PPh PASAL 21-16) |
121 | SE-15/PJ.23/1985 | PPh PASAL 21 ATAS KOMISI PEGAWAI DINAS LUAR ASSURANSI (SERI PPh PASAL 21 - 17) |
122 | SE-18/PJ.23/1985 | BUKU PETUNJUK PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN PASAL 26 (SERI PPh PASAL 21-15) |
123 | SE-22/PJ.23/1985 | BUKU REGISTER PENERIMAAN SPT TAHUNAN PPh PASAL 21 |
124 | SE-31/PJ.23/1985 | UANG TEBUSAN PENSIUN DAN UANG PESANGON (SERI PPh PASAL 21-19) |
125 | SE-39/PJ.23/1985 | PENGELUARAN UNTUK PENYEDIAAN MAKANAN BAGI "CREW" DARI KAPAL LAUT" |
126 | SE-40/PJ.23/1985 | PENJELASAN UANG LEMBUR, PREMI DAN KOMISI DALAM PASAL 5 (1) BUKU PETUNJUK PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN 26 (SERI PPh PASAL 21-20) |
127 | SE-43/PJ.23/1985 | PEMBAYARAN PPh PASAL 21 SECARA TERPUSAT |
128 | SE-46/PJ.23/1985 | KELEBIHAN PEMOTONGAN DAN PENYETORAN PPh PASAL 21 (SERI PPh 21 - 21) |
129 | SE-16/PJ.24/1985 | PPh PASAL 22 IMPOR BENTUK USAHA TETAP (BUT) |
130 | SE-20/PJ.24/1985 | SKB PPh PASAL 22 ATAS NAMA PJKA DAN PJ PEGADAIAN |
131 | SE-21/PJ.24/1985 | PELIMPAHAN PPh PASAL 22 IMPOR DARI IMPORTIR KEPADA INDENTOR |
132 | SE-23/PJ.24/1985 | WAJIB PAJAK YANG MENGAJUKAN PERMOHONAN KEBERATAN/BANDING" |
133 | SE-25/PJ.24/1985 | SURAT KETERANGAN BEBAS PPh PASAL 22 IMPOR (SERI PPh PASAL 22-14) |
134 | SE-30/PJ.24/1985 | PEMBEBASAN PPh PASAL 22 IMPOR ATAS PEMASUKAN BARANG MODAL PERUSAHAAN PMA DAN PMDN |
135 | SE-33/PJ.24/1985 | PELIMPAHAN PPh PASAL 22 IMPOR DARI IMPORTIR KEPADA INDENTOR |
136 | SE-34/PJ.24/1985 | IMPOR BARANG-BARANG KEPERLUAN OPERASI PERMINYAKAN (SERI PPh PASAL 22-15) |
137 | SE-38/PJ.24/1985 | PROSEDUR PENARIKAN KEMBALI PERMOHONAN BANDING DAN PENYELESAIANNYA |
138 | SE-41/PJ.24/1985 | PELIMPAHAN PPh PASAL 22 IMPOR (SERI PPh PASAL 22-16) |
139 | SE-42/PJ.24/1985 | PELIMPAHAN PPh PASAL 22 IMPOR YANG MELIBATKAN BEBERAPA WAJIB PAJAK (SERI PPh PASAL 22-17) |
140 | SE-49/PJ.24/1985 | FORMULIR SKB PPh PASAL 22 IMPOR DAN PENGGUNAANNYA (SERI PPh PASAL 22-18) |
141 | SE-35/PJ.31/1985 | PENETAPAN BAHAN GALIAN BATU BARA SEBAGAI BUKAN BARANG KENA PAJAK |
142 | SE-48/PJ.31/1985 | PENEGASAN MASALAH PENGUSAHA KENA PAJAK DAN BARANG KENA PAJAK" |
143 | SE-60/PJ.31/1985 | SURAT KETERANGAN PENANGGUHAN PPN" |
144 | SE-61/PJ.31/1985 | PERMOHONAN UNTUK MENETAPKAN SPPB YANG DIKELUARKAN BULOG SEBAGAI FAKTUR PAJAK |
145 | SE-63/PJ.32/1985 | PENEGASAN MENGENAI SK DIREKTUR JENDERAL PAJAK NO. KEP-72/PJ.3/1985 TANGGAL 8 APRIL 1985 (SERI PPN - 64) |
146 | SE-12/PJ.34/1985 | PUNGUTAN P.Pn |
147 | SE-13/PJ.34/1985 | PERUBAHAN TARIF BEA METERAI |
148 | SE-33/PJ.34/1985 | PELELANGAN BEBERAPA BIDANG TANAH DALAM SATU KAPLING |
149 | SE-03/PJ.61/1985 | PEMBERITAHUAN KELENGKAPAN DOKUMEN PENGAMPUNAN PAJAK (SERI : 15 PENGAMPUNAN) |
150 | SE-07/PJ.61/1985 | KEPPRES NO. 71 TAHUN 1985 (LP2P) |
151 | SE-01/PJ.62/1985 | RALAT SPT/PENUNTUN PENGISIAN PAJAK KEKAYAAN TAHUN 1985 |
152 | SE-30/PJ.64/1985 | PEMBEBASAN PPh PASAL 22 IMPOR ATAS PEMASUKAN BARANG MODAL PERUSAHAAN PMA DAN PMDN |
153 | SE-06/PJ.65/1985 | PENGGUNAAN MICROFILM |
154 | SE-48/PJ.222/1985 | PENERBITAN SKP PPh PASAL 26 (SERI PPh PASAL 26 - 07) |
155 | SE-01/PJ.543/1985 | LAPORAN PELAKSANAAN DAN PENGAWASAN PELAKSANAAN PENGAMPUNAN PAJAK |
156 | SE-03/PJ.552/1985 | MONITORING PERKEMBANGAN JUMLAH WAJIB PAJAK PER KDL I |
157 | SE-01/PJ.553/1985 | SURAT MENTERI KEUANGAN NO. S.983/MK.04/1984 TANGGAL 10 SEPTEMBER 1984 TENTANG KETENTUAN MENGENAI SKF BAGI PEMBORONG / REKANAN PEMERINTAH |
158 | SE-02/PJ.553/1985 | PENYUSUNAN DAFTAR 50 WAJIB PAJAK TERBESAR |